Manfaat kesehatan dari biji wijen

Salah satu bibit minyak pertama yang dikenal manusia, biji wijen digunakan dalam kuliner serta dalam obat-obatan tradisional untuk nutrisi mereka, sifat preventif dan kuratif. Biji minyak merupakan sumber untuk beberapa phyto-gizi seperti omega-6 asam lemak, phenolic flavonoid anti-oksidan, vitamin dan serat makanan dengan ampuh anti kanker serta sifat kesehatan mempromosikan.

Tanaman wijen adalah ramuan tahunan tinggi dari keluarga pedaliaceae yang tumbuh luas di Asia, terutama di Burma, Cina dan India. Ini juga merupakan salah satu tanaman komersial utama di Nigeria, Sudan dan Ethiopia. Its Nama ilmiah: indicum wijen. 

Tanaman membutuhkan tanah berpasir dan berdrainase baik lingkungan tropis untuk berkembang. Ini tumbuh sekitar 5 meter dan beruang banyak pink-putih bunga warna-rubah tipe sarung tangan. Polong berisi biji muncul segera putih, coklat atau hitam tergantung di jenis kultivar, diatur dalam baris dalam. Setiap pod (2-5 cm) adalah sebuah kotak persegi panjang seperti kapsul dengan alur yang mendalam pada sisi-sisinya. Sebuah pod (1 sampai 3 in panjang) mungkin berisi hingga 100 atau lebih benih.

Biji wijen kecil, hampir pepat dalam bentuk menampilkan rasa seperti kacang yang menyenangkan dan kandungan minyak tinggi. 

Manfaat kesehatan dari biji wijen

• Enak, renyah biji wijen secara luas dianggap sebagai makanan sehat. Mereka tinggi energi tetapi mengandung nutrisi kesehatan banyak menguntungkan, mineral, antioksidan dan vitamin yang penting untuk kesehatan.
• Benih sangat kaya dengan mono-tak jenuh asam oleat asam lemak yang terdiri dari hingga 50% asam lemak di dalamnya. Asam oleat membantu menurunkan LDL atau "kolesterol jahat" dan meningkatkan HDL atau "kolesterol baik" dalam darah. Studi penelitian menunjukkan bahwa diet Mediterania yang kaya akan mono-tak jenuh lemak membantu mencegah penyakit arteri koroner dan stroke dengan mendukung profil lipid yang sehat.
• Benih juga sumber yang sangat baik protein diet dengan asam amino kualitas baik yang penting untuk pertumbuhan, terutama pada anak-anak. Hanya 100 g benih menyediakan sekitar 18 g protein (32% dari nilai harian yang disarankan).
• Selain itu, biji wijen mengandung senyawa kesehatan banyak manfaat seperti sesamol (3, 4-metilen-dioxyphenol), sesaminol, furyl-methanthiol, guajacol (2-methoxyphenol), phenylethanthiol dan furaneol, vinylguacol dan decadienal Sesamol dan. Sesaminol adalah anti fenolik -oksidan. Bersama-sama, senyawa ini membantu mencegah radikal bebas berbahaya dari tubuh.
• Wijen antara kacang dan biji-bijian kaya akan vitamin dan mineral yang berkualitas. Mereka adalah sumber yang sangat baik dari vitamin B kompleks seperti niasin, asam folat, thiamin (vitamin B1), piridoksin (vitamin B6) dan riboflavin.
• 100 g wijen mengandung 97 mcg asam folat, sekitar 25% dari asupan harian yang direkomendasikan. Asam folat penting untuk sintesis DNA. Ketika diberikan pada ibu hamil selama periode peri konsepsi, mungkin mencegah cacat tabung saraf pada bayi.
• Niasin merupakan vitamin B-kompleks yang ditemukan berlimpah dalam wijen. Sekitar 4,5 mg atau 28% dari tingkat yang dibutuhkan sehari-hari niasin disediakan oleh hanya 100 g biji. Niasin membantu mengurangi kadar kolesterol LDL dalam darah. Selain itu, meningkatkan aktivitas GABA di dalam otak yang pada gilirannya membantu mengurangi kecemasan dan neurosis.
• Benih merupakan sumber sangat kaya mineral penting banyak. Kalsium, besi, mangan, seng, magnesium, selenium dan tembaga terutama terkonsentrasi di biji wijen. Banyak dari mineral ini berperan penting dalam mineralisasi tulang, produksi sel darah merah, sintesis enzim, produksi hormon serta regulasi kegiatan otot jantung dan rangka.